Suroboyo Bus, Angkutan Umum atau Bus Wisata Kota?

Antusias warga Surabaya di dalam Suroboyo Bus
Surabaya, 6 September 2018- Bus Suroboyo, bus yang baru di luncurkan pada April 2018 oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini ini di sambut sangat meriah oleh masyarakat Surabaya. Bus yang beroperasi pada pukul 06.00-22.00 ini memulai perjalanannya dari Terminal Purabaya. Saat ini Bus Suroboyo mempunyai dua rute yaitu rute barat ke timur dan selatan ke utara. Sayangnya dalam uji coba Bus Suroboyo untuk menjadi angkutan umum masih belum terealisasi dengan sempurna. Menurut petugas dinas perhubungan bus ini akan dijadikan sebagai angkatan umum masyarakat Surabaya. Namun kenyataaanya masyarakat Surabaya banyak yang menggunakan bis tersebut menjadi bis pariwisata.

“Buat wisata aja, kalau bawa barang ya naik bis yang bayar itu, bus damri. Kalau ini ya buat jalan-jalan aja” ujar Eni (38) salah satu penumpang bis Suroboyo.

Warga menunggu pintu bus dibuka
Ketika ditanya kemana tujuan akhirnya, ia mengatakan bahwa akan kembali ke sini lagi. Menurut pantaauan kami, penumpang Bus Suroboyo ini tidak berhenti di halte-halte yang tersedia, melainkan mereka kembali lagi ke Terminal Purabaya, sehingga bus ini sangat penuh dan orang-orang yang naik dari halte selalu berdiri. Waktu perjalanan untuk naik Bus Suroboyo yaitu 2 jam, dimana waktu perjalanan itu dimanfaatkan oleh warga Surabaya dan sekitarnya untuk berkeliling dengan menggunakan bus ini, karena akses untuk bisa naik bus ini gratis warga hanya mengumpulkan beberapa sampah botol plastik seperti yang telah disampaikan melalui akun instagram @suroboyobus. Menurut petugas Suroboyo Bus, untuk naik Bus Suroboyo ini hanya bisa menukarkan botol plastik untuk mendapatkan tiket.
Salah satu Petugas di Bank Sampah, Terminal Purabaya
“Untuk naik bis ini masih menggunakan sampah botol plastik, karena kita fokus tidak menggunakan uang, karena sampah botol plastik sulit untuk di daur ulang dan sampah-sampah ini di kelola oleh Dinas Kebersihan Kota Surabaya. Bis ini ada dari APBD 2018, dari uang masyarakat. Dan dikembalikan ke masyarakat.” jelasnya.

Post a Comment

0 Comments